Kamis, 09 September 2010

Penjelasan ulang Proker Divisi-divisi Ash-Shaffat

KADERISASI:
1. Pengembangan ide-ide program baru untuk ROHIS (untuk memaksimalkan potensi-potensi dalam ROHIS Ash-Shaffat)
2. Pengembangan potensi & pengawas grup Nasyid
3. Penggagasan ide untuk mengadakan event dalam ruang lingkup ROHIS PDU 09

DANUS:
1. Kerjasama dengan BendUm untuk mengurus inventaris khas Ash-Shaffat
2. Menggalang infaq dan Sodaqoh untuk kegiatan keislaman PDU 09
3. Membuat usaha (inovasi kegiatan ROHIS) seperti penjualan pin, stiker, minuman dan makanan ringan

SYI'AR:
1. Penyiaran dakwah (boleh melalui SMS, E-mail, buletin, Facebook, blog ini, dll.)
2. (Diutamakan) Menjadi petugas dalam pelaksanaan event-event Ash-Shaffat

MEDIA:
1. Membantu SYIAR dalam berdakwah. contoh: SYIAR menyiapkan materi tausiyah, MEDIA yang menyebarkan lewat Buletin
2. Membantu DANUS dalam usaha penjualan-penjualan. contoh: MEDIA yang mendesain dan mencetak pin/stiker, yang menjualnya tim DANUS
3. kerjasama dengan SekUm untuk proposal-proposal kegiatan
4. Menjadi staff/admin untuk blog dan FB Ash-Shaffat

Mohon kerjasamanya selalu y akhi wa ukhti.
Syukron Katsiron

Muhasabah: RAMADHAN MENGGUGAT

Wahai Manusia,
kehadiranku seolah-olah kalian tunggu
ketika di bulan Rajab kalian berdoa
wahai Allah,
berikan hamba keberkahan Rajab dan Sya'ban
panjangkan umur hamba untuk bertemu Ramadhan

Tapi mengapa,
ketika aku datang kalian hanya berdiam diri
hari demi hari aku bersamamu
sebulan hampir berlalu aku ada disisimu,
kalian hanya bertopang dagu.

Wahai pikiran,
engkau pernah percaya, akulah tamu yang mulia
namun ternyata,
engkau tak mau berhenti berburuk sangka.

Wahai mata,
engkau melihat kedatanganku
engkau melihat keagunganku
namun ternyata,
engkau lebih suka memperhatikan yang lain.

Wahai mulut,
ketika aku datang engkau berkata MARHABAN,
namun ketika aku disisimu
engkau tak mau diam
engkau benyak berbicara seperti biasanya
bukan tentang aku, tapi tentang yang lainnya.

Wahai telinga,
serulingku sungguh amat merdu
syair dan puisiku menyejukkan qalbu
namun ternyata,
engkau lebih suka mendengar yang lain.

Wahai tangan,
sejauh mata memandang
engkau melambai seolah menyambutku
namun ketika aku tiba,
engkau tak pernah berjabat tangan.

Wahai kaki,
semula aku kira engkau akan menyambutku
aku hadir dengan membawa segalanya
namun ketika aku mendekat,
tak sedikitpun engkau melangkah.

Wahai perut,
semula aku mengira engkau rela kosong demi aku
namun ketika waktu Dhuha,
engkau mulai meronta
ketika Asar engkau makin mengiba
ketika maghrib BASMALAH pun kadang lupa
halal haram pun tak kau pedulikan adanya..


Darul Qur'an
17 Ramadhan 1425 H

FIKIH RAMADHAN

Penerimaan santri baru (belajar bahasa Arab)

Lembaga Pendidikan Islam dan bahasa Arab Al-Imam Asy-Syafi'i, dibawah Ittiba'ussunnah Palembang ikut berpartisipasi dalam menyiapkan generasi islam yang lurus Akidahnya, berakhlak mulia, meneladani jejak Rasul dan para Sahabatnya serta memiliki wawasan keilmuan dan bahasa Arab yang cukup, membuka Pendaftaran Santri baru tahun ajaran 2010-11.
Program ini bertujuan untuk mempersiapkan santri untuk menguasai bahasa Arab dengan beberapa cabangnya seperti nahwu, shorof, muhadatsah, dll. Program ini juga bertujuan mempersiapkan calon santri yang berkeinginan untuk mengikuti program S1 namun belum memiliki kemampuan bahasa Arab yang cukup.
Staf pengajarnya adalah Alumni Timur Tengah, Pesantren, Perguruan tinggi.

Pendaftaran dimulai tanggal 1-30 Ramadhan 1431 H, Seleksi tanggal 16 september 2010, pengumuman 18 september 2010, dan mulai belajar 20 september 2010, persyaratan: menguasai bacaan Al-Qur'an dengan baik dan benar.

Informasi dan pendaftaran:
Junaidi 085268474440
Darmadi 085279121614
Mujiburrahiem 081273118833 (Mushollah Darussalam)

NB: peserta terbatas.

Selasa, 07 September 2010

Seputar kegiatan Ash-Shaffat ke depan (insyaAllah)..

Assalamu'alaikum Wr.Wb.

Akhi wa Ukhti yang dirahmati Allah SWT, Alhamdulillah kita sekarang telah menikmati liburan hingga tanggal 14 sept. 2010, dan InsyaAllah 3 hari lagi kita merayakan hari Kemenangan, yaitu hari raya Idul Fitri 1431 H. Sebelum ane paparkan hasil (sedikit) Syuro' kemarin serta beberapa usulan tentang kegiatan Rohis Ash-Shaffat, ane ucapkan Minal Aidin Wal Fa'idzin, mohon maaf lahir dan bathin untuk semuanya ya ^_^

Adapun paparannya, sebagai berikut:

1.) InsyaAllah kita akan mengusahakan pembuatan lambang dari Rohis Ash-Shaffat, insyaAllah bermanfaat jika kita kedepannya nanti akan membuat surat-surat ataupun proposal, dan insyaAllah juga bermanfaat untuk dicantumkan pada blog Ash-Shaffat kita ini.
Untuk teman-teman yang bersedia membuatkan atau punya ide tentang pembuatan lambang Ash-Shaffat, silakan langsung SMS ane atau silakan sharing di blog ini y.

2.) InsyaAllah kita akan melaksanakan kegiatan BPPM EXPO dan panitianya adalah seluruh anggota BPPM Ibnu Sina + Rohis Ash-Shaffat. Pada seminggu yang lalu telah kita tentukan panitia-panitianya, insyaAllah pada tanggal 15 sept (hari pertama masuk kuliah) nanti, kita akan lanjutkan syuro’ dan membahas tentang konsep acara (fix) dan perihal lainnya seperti penghitungan rincian dana, ide untuk sponsor dana BPPM EXPO, perihal proposal, dll.
Khusus untuk teman-teman seksi acara, insyaAllah usahakan sudah ada ide untuk konsep acaranya ya (insyaAllah kita usahakan syuro’ lewat media internet ,HP, dsb y sebelum masuk kuliah), jadi ketika syuro’ global tanggal 15 nanti bisa difix-kan. Untuk teman-teman seksi acara yang mau memberi ide atau mengajukan media kita syuro’ gimana, dan jika ada teman-teman panitia seksi lain yang ada ide untuk acara, silakan langsung hubungi ane
Untuk info yang lebih lanjut tentang BPPM EXPO, silakan ditanyakan ke Akhi Febi (ketupel BPPM EXPO) atau bisa disharing di blog ini ya. Mohon kerjasamanya ya teman-teman

3.) InsyaAllah Ash-Shaffat juga akan merencanakan pembuatan jaket Rohis Ash-Shaffat, tapi insyaAllah baru akan kita rampungkan jika jaket angkatan kita telah selesai ya. Jika teman-teman ada yang bersedia mendesain untuk jaket Ash-Shaffat atau sudah ada idenya, ketika kita udah masuk kuliah nanti silakan disharing ya ke teman-teman pengurus Ash-Shaffat

4.) InsyaAllah kita akan melaksanakan program-program sebagai berikut:

1. Baksos
Sebenarnya baksos ini idenya telah diberikan oleh beberapa teman kita sekitar menjelang 2 minggu sebelum kita libur, tapi belum sempat kita laksanakan karena waktu yang mepet dan beberapa hambatan, afwan jidan barangkali ini juga karena kurang koordinasi, terutama dari ane. InsyaAllah kegiatan ini akan kita rencanakan kembali secepatnya dan belum ditentukan waktunya. Untuk ide dsb silakan hubungi Ane, Akhi Agusdianto, Akhi Eki atau Akhi Hadi ya. Sekedar tambahan, insyaAllah kita dari Rohis yang jadi koordinatornya, dan baksos ini pelaksanaannya insyaAllah kita satu angkatan

2. Membaca Do’a setiap sebelum memulai IT dan pleno
InsyaAllah kita akan mulai fix-kan kegiatan ini mulai pleno ke-5 blok 8 ini ya, dan insyaAllah berlanjut dari blok 9 hingga kita selesai 22 blok (Amiin..). Untuk nama-nama petugasnya (pemimpin pembacaan do'anya) insyaAllah akan segera dibuat dan dipaparkan kepada teman-teman sekalian

3. Kultum sebelum atau sesudah pleno
InsyaAllah akan kita lanjutkan program kultum kita setiap hari adanya pleno, insyaAllah kita usahakan seblum pleno ya, jadi insyaAllah usahakan kita 1 angkatan datang setengah jam sebelum pleno mulai, jika ternyata memang pada pelaksanaan tidak bisa sebelum pleno, insyaAllah kita ganti langsung ba’da pleno. Nama-nama petugas insyaAllah akan segera dipaparkan

4. Tausiyah blok
InsyaAllah akhi wa ukhti sekalian sudah tahu pada umumnya, dan insyaAllah kita lakukan syuro’nya 3 atau 2 minggu sebelum hari-H ya. InsyaAllah pada kegiatan ini juga akan tetap kita tampilkan hiburan dari tim Nasyid, ada Qori’/Qori’ah dan Sari Tilawah, dan ada kultum (bebas dari Ikhwan atau Akhwat). InsyaAllah selesai acara, akan kita biasakan untuk evaluasi ya agar kita bisa jadi lebih baik dan selalu introspeksi jika ada kesalahan-kesalahan pada pelaksanaan :)

5. Pelatihan Tajwid dan Tilawah
Alhamdulillah untuk yang akhwat kan telah ada tahsin Al-Qur’an mingguan dari BPPM Ibnu Sina, jadi insyaAllah rencananya kegiatan ini dikhususkan untuk Ikhwan (khusus angkatan 2009). InsyaAllah ane dan Akhi Arul yang akan mengkoordinirnya (untuk sementara ini), insyaAllah kegiatan ini akan dilakukan 2x seminggu dan 1x sebulan akan ada “Pencerahan” melalui tausiyah oleh Ustad/ustadzah yang tentunya fasih dalam hal ini :)
InsyaAllah kegiatan ini akan diajukan kepada BPPM Ibnu Sina agar menjadi salah satu program dari BPPM sendiri, dan insyaAllah dari Rohis Ash-Shaffat kita yang mengkoordinir. Untuk teman-teman yang mau mengusulkan ide ataupun bertanya seputar kegiatan ini, bisa langsung hubungi Ane

6. Bedah buku
InsyaAllah rencana kegiatan ini akan kita rampungkan dalam sebuah syuro’ ya. Untuk gambarannya, insyaAllah kegiatan ini 1x seminggu, dan akan dilakukan bergilir oleh setiap pengurus Ash-Shaffat, untuk yang ikhwan akan dipaparkan kepada teman-teman ikhwan, dan untuk yang akhwat juga dipaparkan dengan sesama akhwat. Setelah pemaparan hasil bedah buku, akan dilanjutkan Tanya jawab atau diskusi, dan selesai pelaksanaan, buku yang telah dibahas insyaAllah bisa kita sumbangkan ke Mushollah Ibnu Sina kita di FK Madang . Untuk info lebih lanjut dan pertanyaan, silakan hubungi ane atau Akhi Febi

InsyaAllah untuk sementara, inilah kegiatan-kegiatan yang bisa dipaparkan, kalaupun ada ide, kritik maupun saran yang membangun, silakan langsung disampaikan di blog ini ya Akhi Wa Ukhti. InsyaAllah segala rencana kita ini akan diridhoi dan diberkahi oleh Allah SWT, amiin..
Syukron, wa Jazakumullah khoiron katsiron

Adapun CP-nya:
Ane (Akhi Felani) 085664750760
Akhi Febi 085267644293
Akhi Eki 081367509419 / 085769206505
Akhi Agusdianto 085268533945
Akhi Hadi 085273337000

Minggu, 05 September 2010

Sedikit biografi Ibnu Sina

Syeikhur Rais, Abu Ali Husein bin Abdillah bin Hasan bin Ali bin Sina, yang dikenal dengan sebutan Ibnu Sina atau Aviciena lahir pada tahun 370 hijriyah di sebuah desa bernama Khormeisan dekat Bukhara. Sejak masa kanak-kanak, Ibnu Sina yang berasal dari keluarga bermadzhab Ismailiyah sudah akrab dengan pembahasan ilmiah terutama yang disampaikan oleh ayahnya. Kecerdasannya yang sangat tinggi membuatnya sangat menonjol sehingga salah seorang guru menasehati ayahnya agar Ibnu Sina tidak terjun ke dalam pekerjaan apapun selain belajar dan menimba ilmu.

Dengan demikian, Ibnu Sina secara penuh memberikan perhatiannya kepada aktivitas keilmuan. Kejeniusannya membuat ia cepat menguasai banyak ilmu, dan meski masih berusia muda, beliau sudah mahir dalam bidang kedokteran. Beliau pun menjadi terkenal, sehingga Raja Bukhara Nuh bin Mansur yang memerintah antara tahun 366 hingga 387 hijriyah saat jatuh sakit memanggil Ibnu Sina untuk merawat dan mengobatinya.

Berkat itu, Ibnu Sina dapat leluasa masuk ke perpustakaan istana Samani yang besar. Ibnu Sina mengenai perpustakan itu mengatakan demikian;

“Semua buku yang aku inginkan ada di situ. Bahkan aku menemukan banyak buku yang kebanyakan orang bahkan tak pernah mengetahui namanya. Aku sendiri pun belum pernah melihatnya dan tidak akan pernah melihatnya lagi. Karena itu aku dengan giat membaca kitab-kitab itu dan semaksimal mungkin memanfaatkannya... Ketika usiaku menginjak 18 tahun, aku telah berhasil menyelesaikan semua bidang ilmu.” Ibnu Sina menguasai berbagai ilmu seperti hikmah, mantiq, dan matematika dengan berbagai cabangnya.

Kesibukannya di pentas politik di istana Mansur, raja dinasti Samani, juga kedudukannya sebagai menteri di pemerintahan Abu Tahir Syamsud Daulah Deilami dan konflik politik yang terjadi akibat perebutan kekuasaan antara kelompok bangsawan, tidak mengurangi aktivitas keilmuan Ibnu Sina. Bahkan safari panjangnya ke berbagai penjuru dan penahanannya selama beberapa bulan di penjara Tajul Muk, penguasa Hamedan, tak menghalangi beliau untuk melahirkan ratusan jilid karya ilmiah dan risalah.

Ketika berada di istana dan hidup tenang serta dapat dengan mudah memperoleh buku yang diinginkan, Ibnu Sina menyibukkan diri dengan menulis kitab Qanun dalam ilmu kedokteran atau menulis ensiklopedia filsafatnya yang dibeni nama kitab Asy-Syifa’. Namun ketika harus bepergian beliau menulis buku-buku kecil yang disebut dengan risalah. Saat berada di dalam penjara, Ibnu Sina menyibukkan diri dengan menggubah bait-bait sya'ir, atau menulis perenungan agamanya dengan metode yang indah.

Di antara buku-buku dan risalah yang ditulis oleh Ibnu Sina, kitab asy-Syifa’ dalam filsafat dan Al-Qanun dalam ilmu kedokteran dikenal sepanjang massa. Asy-Syifa’ ditulis dalam 18 jilid yang membahas ilmu filsafat, mantiq, matematika, ilmu alam dan ilahiyyat. Mantiq asy-Syifa’ saat ini dikenal sebagai buku yang paling otentik dalam ilmu mantiq islami, sementara pembahasan ilmu alam dan ilahiyyat dari kitab asy-Syifa’ sampai saat ini juga masih menjadi bahan tela'ah.

Dalam ilmu kedokteran, kitab Al-Qanun tulisan Ibnu Sina selama beberapa abad menjadi kitab rujukan utama dan paling otentik. Kitab ini mengupas kaedah-kaedah umum ilmu kedokteran, obat-obatan dan berbagai macam penyakit. Seiring dengan kebangkitan gerakan penerjemahan pada abad ke-12 masehi, kitab Al-Qanun karya Ibnu Sina diterjemahkan ke dalam bahasa Latin. Kini buku tersebut juga sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, Prancis dan Jerman. Al-Qanun adalah kitab kumpulan metode pengobatan purba dan metode pengobatan Islam. Kitab ini pernah menjadi kurikulum pendidikan kedokteran di universitas-universitas Eropa.

Ibnu juga memiliki peran besar dalam mengembangkan berbagai bidang keilmuan. Beliau menerjemahkan karya Aqlides dan menjalankan observatorium untuk ilmu perbintangan. Dalam masalah energi Ibnu Sina memberikan hasil penelitiannya akan masalah ruangan hampa, cahaya dan panas kepada khazanah keilmuan dunia.

Dikatakan bahwa Ibnu Sina memiliki karya tulis yang dalam bahasa latin berjudul De Conglutineation Lagibum. Dalam salah bab karya tulis ini, Ibnu Sina membahas tentang asal nama gunung-gunung. Pembahasan ini sungguh menarik. Di sana Ibnu Sina mengatakan, “Kemungkinan gunung tercipta karena dua penyebab. Pertama menggelembungnya kulit luar bumi dan ini terjadi lantaran goncangan hebat gempa. Kedua karena proses air yang mencari jalan untuk mengalir. Proses mengakibatkan munculnya lembah-lembah bersama dan melahirkan penggelembungan pada permukaan bumi. Sebab sebagian permukaan bumi keras dan sebagian lagi lunak. Angin juga berperan dengan meniup sebagian dan meninggalkan sebagian pada tempatnya. Ini adalah penyebab munculnya gundukan di kulit luar bumi.”

Ibnu Sina dengan kekuatan logikanya -sehingga dalam banyak hal mengikuti teori matematika bahkan dalam kedokteran dan proses pengobatan- dikenal pula sebagai filosof tak tertandingi. Menurutnya, seseorang baru diakui sebagai ilmuan, jika ia menguasai filsafat secara sempurna. Ibnu Sina sangat cermat dalam mempelajari pandangan-pandangan Aristoteles di bidang filsafat. Ketika menceritakan pengalamannya mempelajari pemikiran Aristoteles, Ibnu Sina mengaku bahwa beliau membaca kitab Metafisika karya Aristoteles sebanyak 40 kali. Beliau menguasai maksud dari kitab itu secara sempurna setelah membaca syarah atau penjelasan ‘metafisika Aristoteles’ yang ditulis oleh Farabi, filosof muslim sebelumnya.

Dalam filsafat, kehidupan Abu Ali Ibnu Sina mengalami dua periode yang penting. Periode pertama adalah periode ketika beliau mengikuti faham filsafat paripatetik. Pada periode ini, Ibnu Sina dikenal sebagai penerjemah pemikiran Aristoteles. Periode kedua adalah periode ketika Ibnu Sina menarik diri dari faham paripatetik dan seperti yang dikatakannya sendiri cenderung kepada pemikiran iluminasi.

Berkat telaah dan studi filsafat yang dilakukan para filosof sebelumnya semisal Al-Kindi dan Farabi, Ibnu Sina berhasil menyusun sistem filsafat islam yang terkoordinasi dengan rapi. Pekerjaan besar yang dilakukan Ibnu Sina adalah menjawab berbagai persoalan filsafat yang tak terjawab sebelumnya.

Pengaruh pemikiran filsafat Ibnu Sina seperti karya pemikiran dan telaahnya di bidang kedokteran tidak hanya tertuju pada dunia Islam tetapi juga merambah Eropa. Albertos Magnus, ilmuan asal Jerman dari aliran Dominique yang hidup antara tahun 1200-1280 Masehi adalah orang Eropa pertama yang menulis penjelasan lengkap tentang filsafat Aristoteles. Ia dikenal sebagai perintis utama pemikiran Aristoteles Kristen. Dia lah yang mengawinkan dunia Kristen dengan pemikiran Aristoteles. Dia mengenal pandangan dan pemikiran filosof besar Yunani itu dari buku-buku Ibnu Sina. Filsafat metafisika Ibnu Sina adalah ringkasan dari tema-tema filosofis yang kebenarannya diakui dua abad setelahnya oleh para pemikir Barat.

Ibnu Sina wafat pada tahun 428 hijriyah pada usia 58 tahun. Beliau pergi setelah menyumbangkan banyak hal kepada khazanah keilmuan umat manusia dan namanya akan selalu dikenang sepanjang sejarah. Ibnu Sina adalah contoh dari peradaban besar Iran di zamannya.

Sabtu, 04 September 2010

Siapa yang menggoda Iblis?

Syetan rupanya sangat bangga dengan tugasnya, menggoda manusia untuk berbuat jahat. Namun manusia yang satu ini rupanya juga penasaran. Kalau begitu, siapa yang menggoda syetan? katanya dalam hati.

Orang itu tak lain Mukidin, pertugas pentakmir masjid di dekat rumahnya. Dia sekarang makmur karena bisa korupsi di sana sini. Suatu ketika Mukidin bertanya pada seorang Kiai Sufi.

“Pak Kiai, syetan itu kan punya tugas menggoda manusia, lalu siapa yang menggoda syetan?” tanyanya agak sombong

“Ya kamu itu yang menggoda syetan!” kata Kiai seraya mengumbar tawa.
Mukidin pun ikut tertawa sampai-sampai perutnya yang buncit itu berguncang-guncang.
Suasana sejenak hening, dan Mukidin hanya tertunduk sambil merenungi dirinya. Benarkah dirinya bisa menggoda syetan, sedangkan syetan dari ujung rambut hingga kakinya pun belum ia kenal?

Setelah beberapa bulan ia menyadari akan tindakan buruknya selama ini, ia bertobat lalu mendatangi Kiai Sufi itu.

“Benar Pak Kiai, saya memang sering menggoda syetan,” katanya.

“Ya, kalau kamu tidak menggodanya, syetan tidak berani menggodamu,” kata Kiai itu yang disambut manggut-manggut Mukidin

Sumber : sufinews.com